Rabu, 05 Juni 2013

Salam kenal dengan MQM Total S@ver / MQM ELSaver :

Konsumen pada dunia industri dituntut untuk menjaga agar faktor daya yang terjadi pada beban pemakaian listriknya, diharapkan memiliki Cos phi  diatas 0,85 maka dipasanglah panel bank kapasitor yang bekerja secara automatis.
Pengaturan automatis pengendali faktor daya ( APFC / Automatic Power Factor Correction ) bekerja dengan sistem pengaturan secara bertahap / step, dan umumnya yang banyak dipakai adalah 6 step s/d 12 step. Semakin besar beban pemakaian listriknya maka semakin besar pula kapasitor bank yang dibutuhkan, sehingga stepnya pun semakin banyak, dan tentu semakin mahal pula harga panel kapasitor bank tersebut.

Banyak benafit yang diperoleh dengan memasang APFC :
1. Konsumen tidak terkena biaya denda KVARH
2. Sistem kelistrikannya tidak mudah trip, apabila terjadi beban kejut ( Load Starting )
3. Peralatan kelistrikannya tidak mudah rusak
4. Pasokan listrik dari PLN menjadi handal
5. Terjadi penghematan listrik, yang tentu hemat energi dan hemat biaya

Saat ini APFC tidak hanya monopoli konsumen dunia industri, Andapun sebagai Pemilik Rumah, Ruko, Home Industry, baik yang berdaya rendah sampai berdaya besar, dengan daya listrik 450 VA s/d 5500 VA atau dengan daya listrik 6600 VA  s/d 200 KVA, baik 1 Phase, 220 Volt. atau 3 Phase, 380 Volt, silahkan menggunakan produk ini.

Gambar No; 1. Box MQM  ELSaver




Gambar No; 2. APFC 3 Phase                                   Gambar No; 3. APFC 1 Phase


Cara kerja MQM ELSaver :
Sama halnya APFC Industri, alat Sensor utamanya yaitu menggunakan Transducer Arus/Tegangan Listrik untuk mendeteksi beban pemakaian listrik, yang selanjutnya dipakai untuk menggerakkan relay-relay, yang akan menghubung dan memutus rangkaian kapasitor ( Kapasitor Bank ). Apabila Transducer mendeteksi tidak ada pemakaian listrik ( beban pemakaian listriknya sangat kecil ) maka hubungan listrik ke kapasitor terputus, jadi tidak membebani KWH meter.

Pemakaian Kapasitor Bank yang berlebihan membuat Cos phi menjadi leading (over capasitive), dan hal ini menguntungkan PLN dan juga konsumen dunia industri, karena saat ini tidak terkena biaya denda KVARH.
Tetapi pemakaian kapasitor yang berlebihan pada listrik Rumah Tangga menjadikan arus listrik meningkat dan tentu KWH meter menjadi lebih cepat berputar. Hal ini menguntungkan PLN, tetapi merugikan konsumen. Karena itu penggunaan alat penghemat listrik ( Power Saver ) tanpa dilengkapi dengan Transducer, akan bekerja kurang maksimal.

Maka segeralah beralih kePower Saver yang menggunakan Transducer. Kami tawarkan Produk MQM ELSaver yang memiliki keistimewaan yang sama dengan APFC untuk dunia industri, dengan harga yang sangat hemat.

Gambar No; 4, KWH meter + MCB milik PLN,  Box MCB  dan MQM ELSaver yang terpasang didalam rumah.




Gambar No; 5. Rangkaian Instalasi MQM ELSaver















Cara Pemasangan Instalasi APFC MQM ELSaver :
Terminal listrik  MQM  ELSaver memiliki 4 terminal penyambungan, 
dengan nomer terminal dapat dilihat pada gambar no; 5.
1. Terminal no; 1 sebagai terminal Transducer ( CS )
2. Terminal no; 2 sebagai terminal Load Power ( R )
3. Terminal no; 3 sebagai terminal Netral ( N )
4. Terminal no; 4 sebagai terminal Ground ( GND )

Adapun Cara Penyambungannya sbb :
1. Untuk MCB rumah yang menggunakan hanya 1 MCB ( Sikring )
Siapkan kabel listrik dengan ukuran minimal 4 X 2,5 mm sepanjang 0,5 meter. Kabel dari MCB PLN masih
tetap tersambung pada termial MCB rumah pada terminal yang pertama, sedangkan terminal MCB yang lain, kabelnya dilepas, dan terminal tersebut dipakai untuk disambungkan keterminal no; 1 ( terminal CS ). Kemudian kabel yang dilepas tsb, disambungkan dengan terminal no; 2 ( terminal R ). Berikutnya kabel untuk Netral disambungkan pada terminal no; 3 ( terminal N ). Sedangkan kabel untuk Ground disambungkan dengan terminal no; 4 ( terminal GND )

2. Untuk MCB rumah menggunakan Box MCB
Kabel dari MCB terhubung pada Induk MCB rumah pada terminal yang pertama, sedangkan terminal MCB yang lain, disambungkan dengan terminal no; 1 ( terminal CS ). Selanjutnya terminal no; 2 ( terminal R ) tersambung pada terminal pembagi yang terdapat pada Box MCB. Berikutnya kabel untuk Netral disambungkan pada terminal no; 3 ( terminal N ). Sedangkan kabel untuk Ground disambungkan dengan terminal no; 4 ( terminal GND )

Pengujian Akhir ( Commissioning Test ) :
Setelah Keempat kabel tersambung pada terminal MQM ELSaver, maka selanjutnya ukurlah dengan menggunakan alat ukur Ohm meter pada terminal no; 1 dengan terminal no; 2, akan terukur impedansi sebesar < 1 Ohm

Selanjutnya ukurlah pada terminal no; 1  dengan terminal no; 3, maka akan terukur impedansi sebesar > 400 Ohm. Terakhir ukurlah pula terminal no; 3 dengan terminal no; 4, akan terukur impedansi sebesar > 1 Mega Ohm.

Selanjutnya aktifkan MCB PLN, dan aktifkan juga Induk MCB rumah, berikutnya aktifkan MCB Pembagi secara bertahap. Apabila belum ada beban pemakain listrik, maka lampu indikator step 1 dan juga lampu indikator step 2 tidak menyala. Selanjutnya apabila pemakaian listrik mulai meningkat maka lampu indikator akan menyala, semakin besar beban pemakaian listriknya maka kedua lampu akan menyala.
Berikutnya apabila beban pemakaian listriknya rendah maka hanya terdapat satu lampu yang menyala, kemudian apabila beban pemakaian listriknya sangat kecil maka kedua lampu indikator akan padam.
Hal ini menunjukkan APFC MQM ELSaver bekerja dengan baik.

Produk-produk APFC yang banyak dipakai didunia industri :
Setelah mengenal lebih dekat dengan Produk APFC MQM ELSaver, selanjutnya kami perlihatkan produk-produk APFC yang banyak beredar dipasar, dan dipakai di dunia industri,. dengan sensor arus/tegangan dan   menggunakan program pengaturan berbasis microprossesor.

Gambar no; 6. Produk-produk APFC dengan merk terkenal.


Beban-beban pemakaian listrik yang sangat efektif yang dapat dihemat oleh alat penghemat listrik dengan APFC MQM ELSaver, adalah berupa beban listrik  yang bersifat induktif.

Untuk rumah tangga :                                       Untuk pertukangan/bengkel :
1. Pompa air                                              1. Compressor udara
2. Kulkas                                                   2. Trafo Las
3. Air Conditioner( AC )                               3. Mesin bor
4. Blender                                                  4. Mesin Gerinda
5. Mixer                                                     5. Mesin Profil Kayu / pasak / serut
6. Mesin jahit / Obras                                 6. Mesin bubut / scrap / milling
7. Kipas angin / Exhaus Fan                        
8. Freezer
9. Mesin cuci
10. Lampu TL ( Lampu pakai Ballast )
11. Dispencer ( Cool )


Sekarang harga kebutuhan energi terus naik, begitu pula Tarif  Listrik PLN, sebentar lagi BBM juga akan naik, maka saatnya kita berhemat demi kelangsungan kehidupan kita.

Tabel  no; 1, Tarif Listrik PLN ( Thn 2013 ), Rumah Tangga, Bisnis, Industri, Sosial dan Instansi Pemerintah

Target pasar yang menjadi prioritas kami, adalah mereka yang setiap bulan dibebani biaya listrik yang sangat mahal, padahal mereka merasa menggunakan listrik tidak terlalu boros, malah menggunakan alat penghemat listrik.

Gambar no; 7. Alat hemat listrik Sistem Manual ( colokan kapasitor dengan Led Indikator )


Gambar no; 8. Pemasangan Alat Penghemat Listrik Sistem Manual ( Pakai Kapasitor dan Inductor seri dengan beban ). Gambar no; 9. Pemasangan Alat Penghemat Listrik Sistem Manual ( Colokan kapasitor )




Selanjutnya mari kita lihat Video pemakaian APFC MQM ELSaver, pada Rumah Tinggal dengan daya listrik PLN 1300VA,MCB 6 A, dipasang alat ukur  Cos Phi meter,  Amper meter 0  s/d 100 Amper
identik dengan 0 s/d 10 Amper, dan KW meter  0 s/d  800 KW identik dengan 0 s/d 1200W.





Semoga Vedio ini memberikan masukan yang berharga khususnya bagi mereka yang menggunakan Alat penghemat listrik sistem manual ( colokan kapasitor ) tanpa dilengkapi dengan Transducer arus / tegangan, yang bekerja Automatis.

Gambar no; 10.  Pemasangan APFC pada Kapasitor yang terhubung Delta



SELAMAT BERHEMAT ENERGI  LISTRIK



20 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. harga brpaan tuh mas bro??
    wyn-suparno.blogspot.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih mas YanZ, atas responnya, harga untuk kapasitas daya listrik 450VA s/d 900VA pakai MQM Elsaver 1 Step harganya : Rp 250.000,mas. sedangkan untuk kapasitas 1300VA s/d 2200VA pakai MQM Elsaver 2 Step harganya : Rp 350.000,- dan kapasitas 3500VA s/d 4400VA pakai 2 Step harganya Rp 400.000,- sedadngkan untuk yang 5500VA pakai 2 Step harganya Rp 500.000,- harga berlaku untuk Jabotabek. harga belum termasuk ongkos kirim bila diluar Jabotabek. Terimakasih

      Hapus
    2. harga multi step yang 3 phase 6,6 kw berapa gan?
      trims

      Hapus
  3. Ane baru pasang pagi tadi nih alat dirumah ane di ciledug (kapasitas daya 2200watt)

    Sedikit testi dr ane...

    Kondisi sblm dipasang :
    Listrik rumah sllu turun tiap kli ane nyalain 2x AC @1&1/2 pk, Magic Jar n TV

    Kondisi setelah dipasang MQM :
    Sampe ane nulis nih testi, 2x AC @1&1/2 pk, Magic Jar, TV, setrika, kipas angin semua nyala bersamaan dan listrik ane tetap stabil ga turun gan. Mantap lah
    Pak Zainuddin sendiri orangnya ramah, sabar mau jelasin sampe sedetil2nya (pdhl ane awam bgt soal listrik), kerjanya juga cepat n rapi. Professional bgt.

    Skr ane tggal test sampe akhir bulan brp persen penghematan listrik yg ane dpt. Nnti ane update di lapak ini lg. klu lancar jaya, ane mau pasangin di rumah ortu jg di depok.

    So far ane happy, insya ALLAH sukses usahanya pak zainuddin ya.
    Thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih Pak Didit,atas penggunaan Alat Penghemat Listrik Otomatis MQM ELSaver,produksi kami, yaitu produk bangsa sendiri. Semoga MQM dapat membantu meringankan biaya TDL PLN, yang akan terus naik sampai bulan Oktober 2013, dan juga agan yang punya masalah dengan sistem kelistrikannya baik listrik untuk konsumen rumah tangga maupun industri.

      Hapus
  4. cara masangnya gimana itu gan? ane gak paham, bisa di pasang sendiri gak itu?

    BalasHapus
  5. Bisa dipasang sendiri,asal pengalaman dibidang kelistrikan. Intinya ada 3 buah kabel yang dipakai pada Alat Hemat Listrik MQM. Kabel No:1 dan kabel No: 2 berupa kabel sensor arus. Atau kabel No:1 berupa kabel CS ( Current Sensor ), dan berupa Input Phase, kabel yang tersambung pada MCB dari Meter/Pulsa PLN. Sedangkan kabel No: 2 berupa kabel L ( Load Power ) kabel yang terhubung dgn beban listrik, disambung pd Induk Box MCB rumah. Sedangkan Kabel No;3 yaitu kabel N ( Netral Kabel ), tersambung bersama kabel Nol lainnya pd Box MCB Rumah. Terima kasih atas partisipasinya

    BalasHapus
  6. mestinya ini alat di pasang include dengan meteran PLN. biar menghemat energi. supaya terjadi pemerataan pemakai. masih banyak daerah yg belum bisa merasakan terangnya dunia pada malam hari dengan alasan pasokan daya belum mencukupi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Insyaalloh Pak Muhajirin Ridwan, kami sedang menjajaki kerja sama dengan PLN, Terima kasih atas sarannya.

      Hapus
    2. Masih ada alat na pa listrik saya 1300 bisa sampai 3500 ga pa dgn alat itu trims

      Hapus
  7. Uraian singkat dari saya penghemat listrik dengan teknologi kapasitor kurang tepat karena mengandung beban Ampare yang harus dibayar begitu juga ada usia dikapasitor jika tidak diganti maka menjadi beban listrk yang ditanggungnya, itu namanya bukan penghematan listrik apalagi harus dipasang 24jam nonstop. Untuk teknologi kapasitor pada gardu induk PLN sudah tersedia ditiap-tiap gardu induk PLN yang berfungsi sebagai filter arus listrik agar listrik yang dijual ke masing-masing user berkwalitas baik dan tidak merusak elektonik, namun disatu sisi tidak selamanya menjamin mutu filter listrik dari gardu induk PLN yang selalu berjalan dengan baik karena dipakai ribuan user/pelanggan yang penggunaannya bermacam-macam kebutuhan salah satu contoh motor lisrik berdaya besar dan hal ini bisa mengganggu kwalitas lisrik user/pelanggan lainnya yang bisa mengakibatkan kerusakan peralatan elektronik anda.
    CFO power saver dengan keunggulan memfilter secara individu mencegah timbulnya gelombang frekuensi harmonik berlebih yang dapat merusak peralatan elektronik lunak seperti komputer laptop, TV LCD, Audio/ studio musik/home theater,DVD,dll. CFO power saver bisa melindungi dan mencegah kerusakan elektronik anda dari beban puncak PLN.
    Gelombang frekuensi harmonik berlebih dari normal dapat menimbulkan tambahan torsi/putaran pada kWh meter jenis elektromekanis yang menggunakan piringan induksi berputar. Sebagai akibatnya, puratan piringan akan lebih cepat atau terjadi kesalahan ukur KWH meter karena piringan induksi tersebut dirancang hanya untuk beroperasi pada frekuensi dasar/normalnya yaitu 50-60Hz, dan lonjakan frekuensi harmonik bisa mencapai 2-3 kali lonjakan normal yaitu 100-150 Hz.

    BalasHapus
  8. Terima Kasih atas tambahan infonya pa, kapasitor yg kami pasang tidak dicolok terus-menerus, pada stop kontak, tapi secara automatis, kapasitor akan tersambung bila pemakaian listriknya tinggi, dan kapasitor tak akan tersambung bila bebannya sangat kecil( tidak ada beban pemakaian listrik)

    BalasHapus
  9. Terima kasih pak atas Penghemat Listriknya MQM Elsaver, listrik dirumah jadi lebih hemat.

    BalasHapus
  10. Siang pak,
    1.Saya mau tanya dialat yang sudah pernah dipasang itu, penghematan pemakaian beban yang aktual rata2 setiap bulannya berapa kWh yah?
    2.Utk pemasangannya apakah bisa dipasang sendiri?
    3.Untuk ordernya siapa kontak person yang bisa dihubungi?

    Terimakasih

    BalasHapus